Senin, 03 Oktober 2011

indah pada waktunya

Terkadang kita meminta pada Tuhan setangkai bunga yang indah,
akan tetapi Tuhan memberikan kaktus yang berduri

Di saat lain kita meminta kepada Tuhan kupu-kupu,
akan tetapi Tuhan memberikan seekor ulat

Kita menjadi sedih,
kecewa,
bahkan “MARAH”

Namun kemudian kaktus itu berbunga indah sekali,
dan ulat itupun menjadi kupu-kupu yang cantik

Itulah jalan Tuhan
“Indah pada waktunya-Nya”

Tuhan tidak memberikan apa yang kita “harap”kan
tapi Tuhan berikan apa yang kita butuhkan

Kadang kita sedih,
kecewa,
terluka,
berburuk sangka,
tapi ternyata jauh di atas segalanya

Tuhan sedang merangkai yang terbaik
dalam kehidupan kita
agar kita belajar untuk
Ikhlas dan Sabar

Semoga hari ini lebih baik dari pada hari kemarin
karena seandainya hari ini sama saja dengan hari kemarin
kita termasuk orang yang sudah merugi.

suatu cerita di tempat tidur

Suami : “huft…..papah lemes nie mah!!”
Istri    : “papah sie…semangat bgt maen’a..”
Suami : “tapi goyangan mamah mantab dah..ga ada duanya!! Hehe”
Istri    : “ah…papah bisa ja!!” (sambil ngelus2 anu suami’a)
Suami : “eemm…mamah msh pengen ya??”
Istri    : “ah..engga ko pah!!”
Suami : “ntu ko elus2..anu papah lg??”(sambil merem-melek ke’enakan)
Istri    : “emm…kangen ja!!”
Suami : “Maksud’a??”
Istri    : “dulu mamah pernah punya!! Hehe”
Suami : “haaahhhh….????(langsung pingsan kejang-kejang)

beda cewek ma cowok!!!!!!

klo cewek salah : 


klo cowok salah : 

tipe cowok menghadapi cewek nangis!!!!!!!!!

[cewek+romantis+cowok+gila.jpg]Cowok Jaim: “Plz dunk jangan bikin malu gue, masa nangis sih!”
Cowok Gak Sabaran: “Hari gene masih nangis, plzzz dehh!”
Cowok Sensitif: “Ikutan nangis ah…hiks…hiks…”
Cowok Ahli Hipnotis: “Saya hitung 1,2,3…di hitungan ke-tiga anda melupakan semuanya…lupakan semuanya…lupakan…OK!
Cowok Kritis: “Ada apaan sih? siapa? kenapa? dimana? kemana? Kok bisa sih? ya udah…ambil positifnya aja lah”
Cowok Pasrah: “Terserah Lo deh!!!”
Cowok Cuek: “Biarin aja, paling juga ntar diam sendiri”
Cowok Naif: “Aku beliin gulali sama balon warna-warni ya?”
Cowo Gomse: Dipeluk dan dikecup seluruh muka (pelan-pelan gitu deh), Sambil berkata “if I could share ur pain .. I would”
Cowo Analis: “Kenapa kamu menangis? Apakah kamu menangis bahagia Atau sedih? Jika bahagia, apa yang menyebabkan kamu bahagia? Jika sedih, apa yang menyebabkan kamu sedih? Sejak kapan kamu menangis? Kalo kita proyeksikan ke depan, apakah kamu akan terus menangis?”
Cowok Idaman: “Menangislah sepuasnya di pundakku” (sambil tangannya melingkar melindungi si cewe, kadang meraba juga)
Cowok Tajir: “Gue beliin Mobil, Handphone ya?”
Cowok Romantis: “Bacain Puisi mau?, dinyanyiin lagu NINA BOBO ya?”
Cowok Horny: (Dibaringin di tempat tidur…de el el)
Cowok Bete: (Dipeluk sambil dibisikin) “kita putus aja ya, abisnya kamu cengeng banget sih, say…”
Cowok Narsis: (Sibuk ngambil foto diri sendiri pake HP terbaru)
Cowok Dermawan: Ngeluarin recehan sembari bilang, “May God Bless You…”
Cowok Kere: “Sory nih yang, aku ga bisa beliin tissue”
Cowok Santri: “Astagfirullah. …tabahkan hatimu….”
Cowok Tulalit: “Kamu nangis dapet bonus apa ditinggal mati sih? Hiiii…kamu bisa juga nangis yah?”
Cowok Matre: “Cewe kere Lo… nangis mulu nyusahin gue doank!”
Cowok Kejam: “Hehehehe… ini belum seberapa sayang, nanti aku bisa bikin kamu tambah sengsara sampe meraung-raung. Lebih parah lagi… mau nangis lagi?!!!”
Cowok Ilmiah: “Wah…hebat ya, ternyata honey tau juga menangis, itu sehat buat bersihin mata”
Cowok Banci: “Aihhh Akikah jadi ikut sedih deh Neq…emang cowo-cowo itu pengen sedikit ditowelll biar tau rasanya kalo nangis itu bikin hidup jadi malaysiaaa(males)bow…” Trus lanjutannya…“Ini Tissuenya, tapi balikin yaa dari Lekong…. gw Neqqq”
Cowok Puitis: “Ur tears are my tears… aer matamu bagaikan sungaii bengawannn swolooooo…”
Cowok Ilmuwan: “Sayang, air matanya kumpulin pake tissu sebanyak mungkin, trus ditimbang volumenya untuk mengukur berapa kemampuan manusia mengeluarkan air mata dalam 1X menangis”
Cowok Bego: “Sayang, kok mata kamu keluar air??”

when god create a women......

Ketika Tuhan menciptakan wanita, malaikat datang dan bertanya,
“Mengapa begitu lama menciptakan wanita, Tuhan?”
Tuhan menjawab,
“Sudahkah engkau melihat setiap detail yang saya ciptakan untuk wanita?” Lihatlah dua tangannya mampu menjaga banyak anak pada saat bersamaan, punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan, dan semua itu hanya dengan dua tangan“.

Malaikat menjawab dan takjub,
“Hanya dengan dua tangan? tidak mungkin!
Tuhan menjawab,
“Tidakkah kau tahu, dia juga mampu menyembuhkan dirinya sendiri dan bisa bekerja 18 jam sehari“.

Malaikat mendekat dan mengamati wanita tersebut dan bertanya,
“Tuhan, kenapa wanita terlihat begitu lelah dan rapuh seolah-olah terlalu banyak beban baginya?”
Tuhan menjawab,
“Itu tidak seperti yang kau bayangkan, itu adalah air mata.”
“Untuk apa?“, tanya malaikat.

Tuhan melanjutkan,
“Air mata adalah salah satu cara dia mengekspresikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan, dan kebanggaan, serta wanita ini mempunyai kekuatan mempesona laki-laki, ini hanya beberapa kemampuan yang dimiliki wanita. Dia dapat mengatasi beban lebih dari laki-laki, dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri, dia mampu tersenyum saat hatinya menjerit, mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan. Dia berkorban demi orang yang dicintainya, dia mampu berdiri melawan ketidakadilan, dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang, dia girang dan bersorak saat kawannya tertawa bahagia, dia begitu bahagia mendengar suara kelahiran. Dia begitu bersedih mendengar berita kesakitan dan kematian, tapi dia mampu mengatasinya. Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka.”

“Cintanya tanpa syarat. Hanya ada satu yang kurang dari wanita, Dia sering lupa betapa berharganya dia ..”

find ur love

Bila anda tak mencintai pekerjaan anda, maka cintailah orang yang bekerja disana, Rasakan kegembiraan dari pertemanan itu dan pekerjaan pun jadi menggembirakan, Bila anda tak mencitai rekan-rekan kerja anda maka cintailah suasana dan gedung kantor anda.
Ini mendorong anda untuk bergairah berangkat kerja dan melakukan tugas-tugas dengan lebih baik lagi, Bila toh anda juga tidak bisa melakukanya, cintailah setiap pengalaman pulang pergi dari dan ketempat kerja anda.
Perjalanan yang menyenangkan menjadi tujuan tampak menyenangkan juga, Namun bila anda tak menemukan kesenangan disana, maka cintai apapun yang bisa anda cintai dari kerja anda: tanaman penghias meja, cicak di atas dinding atau gumpalan awan dari balik jendela. Apa saja, Bila anda tak menemukan yang bisa anda cintai dari pekerjaan anda, maka mengapa anda ada di situ? tak ada alasan bagi anda untuk tetap bertahan.
Cepat pergi dan carilah apa yang anda cintai, lalu bekerjalah di sana, Hidup hanya sekali tak ada yang lebih indah sekali melakukan dengan rasa cinta yang tulus.

Sebuah Renungan Bagi Kita Semua

Aku mempunyai pasangan hidup…

Saat senang aku cari pasanganku

Saat sedih aku cari orang tua

Saat sukses aku ceritakan pada pasanganku

Saat gagal aku ceritakan pada bapak

Saat bahagia aku peluk erat pasanganku

Saat sedih aku peluk erat ibuku

Saat liburan aku bawa pasanganku

Saat aku sibuk, anak kuantar ke rumah bapak

Saat sambut valentine, selalu beri hadiah pada pasangan.

Saat sambut hari ibu, aku cuma ucapkan “Selamat Hari ibu”

Selalu aku ingat pasanganku

Selalu ibu yang ingat aku

Setiap saat aku akan telpon pasanganku

Kalau inget aku akan telpon orang tuaku

Selalu aku belikan hadiah untuk pasanganku

Entah kapan aku akan belikan hadiah untuk ibu

Renungkan :

“Kalau kau sudah habis belajar dan berkerja…

bolehkah kau kirim uang untuk orang tuamu?

Ibu tdk mnta banyak, lima puluh ribu sebulan pun cukuplah”.

Berderai air mata jika kita mendengarnya . . .

Tapi kalau mereka sudah tiada . . .

Papa . .   Mama . .

Aku Rindu . . . . Sangat Rindu . . . .